Jenis BIOS Yang Paling Sering Digunakan


Jenis BIOS Yang Paling Sering Digunakan


BIOS (Basic Input Output System) memang tidak otomatis muncul di layar Komputer kita. Untuk masuk ke dalam BIOS tekan Del atau F2 tergantung dari vendor masing-masing. Kita pun tidak akan mampir, kalau Komputer tidak dalam keadaan eror. Karena di dalam BIOS terdapat semua pengaturan konfigurasi dasar Komputer, seperti pengaturan waktu, tanggal, pengaturan boting bila Operasi System kita perlu install ulang, penyesuaian hardware, penambahan driver, dan masih banyak lagi.



Berikut ini Jenis BIOS Yang Paling Seirng Digunakan dalam berbagai Komputer

1. AMI BIOS

AMI BIOS adalah BIOS yang dikembangkan dan di produksi oleh American Megatrend Inc. Untuk dapat masuk kedalam setup AMI BIOS dilakukan dengan menekan tombol Del pada saat proses POST (Power On Self-Test). Berikut penjelasan beberapa atri kode beep yang muncul pada saat menyalakan komputer yang menggunakan AMI BIOS :

Beep 1 kali: RAM rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep 2 kali: permasalahan RAM ( Memory Parity Error in first 64KB block)
Beep 3 kali: permasalahan RAM ( Memory Read/ Write Error in first 64KB block)
Beep 4 kali: Motherboard bermasalah, atau motherboard timer tidak berfungsi.
Beep 5 kali: Processor rusak
Beep 6 kali: Keyboard rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep 7 kali: Permasalahan Processor (Processor Interrupt Error)
Beep 8 kali: VGA rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep 9 kali: permasalahan pada BIOS/ Motherboard (ROM checksum Error)
Beep 10 kali: permasalahan pada Motherboard (CMOS shutdown Read/ Write Error)
Beep 11 kali: Baterai CMOS sudah habis daya/ tidak terpasang dengan benar.

BACA JUGA ➞ Kapasitas RAM Yang Sesuai Kebutuhan

2. AWARD BIOS

AWARD BIOS adalah BIOS yang dikembangkan dan di produksi oleh Award Software Inc. Untuk dapat masuk kedalam setup AWARD BIOS dilakukan dengan menekan tombol Del pada saat proses POST (Power On Self-Test). Berikut penjelasan beberapa atri kode beep yang muncul pada saat menyalakan komputer yang menggunakan AWARD BIOS :

Beep panjang menerus: RAM rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep panjang 1 kali dan 1 kali pendek: permasalahan pada RAM/ Motherboard
Beep panjang 1 kali dan 2 kali pendek: VGA rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep panjang 1 kali dan 2 kali pendek: Keyboard rusak/ tidak terpasang dengan benar.
Beep panjang 1 kali dan 9 kali pendek: BIOS rusak/ bermasalah.
Beep pendek terus menerus: PSU rusak/ bermasalah

3. PHOENIX BIOS

PHOENIX BIOS adalah BIOS yang dikembangkan dan di Phoenix Tecnologies Inc. Untuk dapat masuk kedalam setup PHEONIX BIOS dilakukan dengan menekan tombol F2 pada saat proses POST (Power On Self-Test). Kode beep pada PHOENIX BIOS agar berbeda, tidak seperti yang lain kode diatur menurut panjang pendeknya bunyi beep, pada phoenik kode diatur dengan jeda. Misalkan bunyi ’beep beep – beep – beep beep’ kodenya 2 – 1 – 2. Berikut penjelasan beberapa atri kode beep yang muncul pada saat menyalakan komputer yang menggunakan PHOENIX BIOS :

1 – 1 – 4 -> BIOS rusak
1 – 2 – 1 -> Motherboard rusak
1 – 3 – 1 -> RAM rusak/ tidak terpasang dengan benar
3 – 1 – 1 -> Motherboard rusak
3 – 3 – 4 -> VGA rusak/ tidak terpasang dengan benar
1 – 1 – 4 – 1 -> Kesalahan Cache (Level 2)
1 – 2 – 2 – 3 -> ROM BIOS Cheksum
1 – 3 – 1 – 1 -> DRAM Segarkan Uji
1 – 3 – 1 – 3 -> Keyboard kontroller uji
1 – 3 – 4 – 1 -> Permasalahan pada RAM: Kegagalan pada baris alamat xxxx
1 – 3 – 4 – 3 -> Permasalahan pada RAM: Kegagalan pada xxxx it data byte rendah dari bus memori
1 – 4 – 1 – 1 -> Permasalahan pada RAM: Kegagalan pada xxxx it data byte tinggi dari bus memori
2 – 1 – 2 – 3 -> ROM: pemberitahuan hak cipta.

BACA JUGA ➞ Cara Menghemat Pada Baterai Handphone Android

4. IBM BIOS

IBM BIOS adalah BIOS yang dikembangkan dan di IBM Inc. Untuk dapat masuk kedalam setup IBM BIOS dilakukan dengan menekan tombol F2 pada saat proses POST (Power On Self-Test). Berikut penjelasan beberapa atri kode beep yang muncul pada saat menyalakan komputer yang menggunakan IBM BIOS :

Tidak ada bunyi beep: Power Supply rusak/ VGA/ RAM tidak terpasang dengan benar
Beep terus menerus: Power Supply rusak/ VGA/ RAM tidak terpasang dengan benar
Beep Panjang 3 kali: Keyboard bermasalah.
Beep Panjang 1 kali dan beep pendek 1 kali: Motherboard bermasalah
Beep Panjang 1 kali dan beep pendek 2 kali: VGA Card bermasalah (mono).
Beep Panjang 1 kali dan beep pendek 3 kali: VGA Card bermasalah (EGA)
Beep pendek 1 kali: Normal POST dan PC dalam keadaan baik.
Ada juga jenis BIOS yang di kembangkan oleh berbagai vendor komputer seperti ACER, DELL, HP dan Phoenix Tecnologies Inc. yang menghasilkan PHEONIX – AWARD BIOS.

Demikan Info Tentang Jenis BIOS Yang Paling Sering Digunakan. Semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates: